Doa untuk isteri saat melahirkan, betapa hati terasa tegang bercampur cemas dan was- was. dikala isteri kita sudah hamil tua atau menjelang melahirkan, walau pun melahirkan nya dirumah atau dirumah sakit,baik menggunakan bidan atau ma beurang( bahasa sunda), perasaan cemas dan was was pasti ada.
Apa lagi kalau isteri kita baru pertama melahirkan.
Walaupun masalah melahirkan saat ini sudah ada puskesmas atau rumah sakit , serta bidan dan dokter yang harus menanganinya.yang disediakan pemerintah.baik yang mampu atau tak mampu.
Tapi kadang situasi dan kondisi serta tempat tinggal kita yang jauh terhadap pasilitas itu.tak ada salahnya kita berbagi pengalaman tentang , saat isteri kita akan melahirkan .bukan kita tidak tahu oleh siapa isteri kita harus ditangani untuk melahirkan.
Pertama saat kita menghadapi atau menunggu isteri melahirkan.janganlah panik atau cemas sehingga kita salah langkah atau perhitungan.
Kedua: cobalah meminta bantuan pada tetangga atau saudara terdekat.dan kita menanyakan pada isteri kalau kandungan nya sudah terasa akan melahirkan.
Ketiga: cobalah kita berdoa menurut agama dan kepercayaan agar isteri kita selamat dalam melahirkan.dan segera minta bantuan bidan atau dibawa kerumah sakit.
Walaupun setegang dan secemas apa luangkan kita berdoa saat menunggu isteri akan melahirkan.
Karena apa yang aku alami saat isteriku melahirkan ," ketika itu isteriku mengatakan " kandungan ku terasa dan mungkin akan melahirkan, aku segera minta bantuan pada saudara dan tetangga, namun saat aku selsai berdoa dan memberi minum isteri, aku Segera meminta bantuan pada orang yang bisa menangani kelahirkan, karena isteri sudah terasa sekali kandungannya.
Baru saja aku melangkah kehalaman rumah dan aku dipanggil oleh anakku yang sulung ternyata isteriku sudah melahirkan .betapa cemas dan haru bercampur bahagia terasa saat itu.cemas karena isteriku mellahirkan belum ada bidan dan ma beurang kalau dikampung, sedang kan bahagia anak yang dilahirkan sudah keluar, namun beuberapa menit ma beurang datang dan menangani isteri dan anak yang sudah lahir.
Mungkin ini pengalaman yang tak bisa dilupakan didalam keluarga ku.
Karena sudah 2 kali isteri ku melahirkan sebelum ada ma beurang atau bidan yang menangani untuk kelahiran, yaitu saat yang pertama tahun 1998 dan anak yang ke 4 tanggal 2 agustus 2016,dan keduanya keduanya perempuaan lahir dengan selamat , berkat doa dan izin dari yang maha kuasa.
Tapi walau pun isteri ku sudah dua kali melahirkan tanpa ditunggu oleh bidan dan ma beurang namun bukan hanya dengan doa saja tapi isteri ku juga berkat selalu menjaga dan merawat kandungannya serta meneriksakan secara teratur ke puskesmas terdekat.
jadi solusinya kita harus tetap menjaga dan mengingatkan terus apabila isteri kita saat mengandung atau hamil ,dari masa usia hamil muda hingga usia hamil tua 9bulan. dengan memeriksakannya ke bidan, atau kedokter atau puskesmas terdekat, agar ketika isteri melahirkan kondisinya sehat. walaupun melahirkannya mendadak, atau situasi atau kondisi tempat jauh dari puskesmas atau rumah sakit, tetap isteri kita bisa melahirkan, dengan lancar dan selamat .
No comments:
Post a Comment